HTML

Rabu, 13 April 2022

Menko Polhukam Apresiasi Kinerja APH Ciptakan Unjuk Rasa 11 April Aman Dan Lancar Tanpa Terjadi Insiden Berarti



JAKARTA, WBN - Terkait pasca unjuk rasa yang dilakukan oleh para mahasiswa di seluruh Indonesia dengan di motori oleh BEM-SI pada 11 April 2022 yang didukung pula oleh sejumlah elemen masyarakat di Depan Komplek Gedung DPR/MPR-RI, senayan, Jakarta.Menkopolhukam memberikan apresiasi kepada para Aparat Penegak Hukum beserta Staikhoder terkait atas hasil kinerja mereka di dalam mengamankan aksi unjuk rasa yang dinilai Pemerintah berjalan tertib, aman, kondusif dan terkendali tanpa adanya terjadi peristiwa Anarkis maupun Kerusuhan atau Insiden yang berarti.

Hal tersebut diungkapkan oleh Menkopolhukam, Mahfud MD secara langsung dalam Video Press Update Menkopolhukam pada 12 April 2022 Terkait Tanggapan Pasca Unjuk Rasa 11 April 2022, yang menyatakan bahwa,"Kita bersyukur bahwa aksi unjuk rasa sebagai bagian dari penyaluran hak politik di dalam Negara Demokrasi yang kita sepakati kemaren pada tanggal 11 April 2022 sudah berjalan dengan aman, lancar dan dapat dikatakan tidak ada Insiden yang berarti," ungkap Mahfud MD.

"Untuk itu saya pertama mengucapkan terima kasih tentu saja kepada Aparat yang sudah bekerja keras dilapangan, ada pak Kapolri bersama Kapolda kemudian ada Kepala BIN dan seluruh jajarannya yang telah berhasil memetakan siruasi sehari sebelumnya termasuk rute dan jumlah peserta yang sebelumnya yang hampir akurat dari yang dilaporkan sebelumnya kepada kami dan cara-cara penyelesaian yang humanis sudah di lakukan dengan baik, terima kasih sekali lagi bapak Kapolri, Kepala BIN dan seluruh jajarannya juga kepada Kodam Jaya TNI pada umumnya yang sudah ikut membantu agar acara kemaren berjalan aman dan lancar," sambungnya.

Dalam kesempatan tersebut Menkopolhukam Mahfud MD juga menyampaikan apresiasi kepada para mahasiswa yang melakukan unjuk rasa guna menyampaikan aspirasinya kepada Pemerintah RI dengan tertib.

"Saya juga memberi apresiasi yang tinggi kepada para mahasiswa dengan berbagai elemennya dan berbagai Universitasnya dan Perguruan Tingginya yang telah menyampaikan aspirasinya melalui unjuk rasa dengan baik dan tertib," ujar Mahfud MD.

"Apresiasi yang setinggi-tingginya,"jelasnya,"Pemerintah senang aspirasi itu disampaikan dengan baik dan Pemerintah tidak akan pernah menghalangi, karena itulah yang dulu pernah kita perjuangkan."

Lanjutnya,"Aspirasi anda sudah kami dengar sesudah anda sampaikan secara terbuka dan Pimpinan DPR juga sudah menjanjikan untuk memfollow-up sesuai aspirasi para mahasiswa," ucapnya.

Terkait mengenai Insiden yang menimpa Ade Armando dalam unjuk rasa di Depan Komplek Gedung DPR/MPR-RI, Menkopolhukam menyatakan, bahwa.

"Saya atas nama Pemerintah menyayangkan apa yang menimpa saudara Ade Armando di akhir-akhir acara, dimana terjadi Penganiayaan yang brutal,"tukisaya.

"Saya juga sudah meminta kepada Polri agar siapapun pelakunya, apapun motifnya, apapun Afiliasinya Politiknya supaya di tindak tegas secara hukum, karena kalau hal-hal yang seperti ini kita tolelir itu akan berbahaya bagi kelangsungan Negara kita,"tandas Menkopolhukam.

"Saya sudah berkoordinasi dengan Polri bahwa Pelaku-pelakunya sudah teridentifikasi dan diminta menyerahkan diri atau akan di tangkap kalau tidak menyerahkan diri karena kita sudah mempunyai alat-alat yang lengkap untuk tau, apakah itu Drone, apakah itu CCTV di berbagai sudut," terangnya.



Ditegaskan Menkopolhukam,"Sudah bisa diidentifikasi dengan tidak terlalu sulit, siapa-siapa yang terlibat Tindakan Kriminal itu," imbuhnya.

"Dan untuk selanjutnya mari kita bersama-sama mengawal Agenda Politik kita, Agenda Konstitusional kita yaitu diselenggarakannya Pemilu Presiden dan Wakil Presiden, Pemilu Legislatif dan Pilkada pada tahun 2024," terang Mahfud.

:Saya baru saja menghadiri Pelantikan anggota KPU dan anggota Bawaslu dan semuanya menyatakan akan siap bekerja menyiapkan Pemilu dan Pilkada tahun 2024 dengan sebaik-baiknya dan itu tentu akan berhasil manakala kita yang perduli akan pertumbuhan dan perkembangan Demokrasi di Indonesia, turut membantu Bawaslu dan KPU  serta mendorong masyarakat  untuk berpartisipasi aktif dan tertib serta taat hukum di dalam pelaksanaan Pemilu ini," pungkas Menkopolhukam Mahfud MD mengakhiri penyampaiannya.

(Ir/Jg/Irf) WBN



Tidak ada komentar:

Posting Komentar


BERITA TERUPDATE

Permohonan Sengketa Pemilu 2024 Capres-Cawapres 01 Anies-Muhaimin Ditolak, Hakim MK : Tidak Beralasan Menurut Hukum!

JAKARTA, WBN – Mahkamah Konstitusi (MK) menolak permohonan Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Nomor Urut 1 Anies Rasyid Baswedan-Muh...

BERITA TERKINI